FAMIGLIA JUVENTUS INDONESIA

FAMIGLIA JUVENTUS INDONESIA

Selasa, 17 April 2018

ALLEGRI : CROTONE DULU,BARU NAPOLI

FJI.Juventus akan menjalani pekan sangat krusial di Serie A musim 2017/18 ini. Pada tengah pekan ini, Juve bakal berjumpa Crotone, setelah itu, Juve akan melawan Napoli pada laga yang sangat menentukan.

Laga antara Juventus melawan Napoli akan sangat menentukan. Sebab, mereka kini sedang bersaing ketat untuk meraih gelar scudetto Serie A. Pada pekan ke-32, untuk sementara Juve masih memimpin klasemen dengan keunggulan enam poin.

Meski laga melawan Napoli sudah makin dekat, pemain Juve diminta oleh sang pelatih Massimiliano Allegri untuk lebih dulu fokus melawan Crotone pada Kamis (19/4) dini hari WIB.

"Kami harus melakukannya perlahan, kami harus ambil langkah demi langkah. Besok kami akan bermain dan menang melawan Crotone, tim yang bagus. Kami harus unggul enam poin saat berjumpa Napoli," ucap Allegri.



"Setelah itu, marilah kika menikmati sebuah malam yang indah dalam sepakbola pada akhir pekan," tandasnya.

Allegri memastikan jika pasukannya tidak dalam kondisi tertekan menghadapi persaingan dengan Napoli. Mantan pelatih AC Milan hanya menekankan pada Paulo Dybala dan kolega agar tetap fokus hingga akhir musim.

"Napoli masih berjuang untuk meraih gelar dan mereka punya peluang untuk mendapatkannya. Itu normal, karena mereka hanya memiliki kesempatan juara di Serie A, tekanan ada pada mereka. Tapi, kami harus selalu siap," tutup Allegri.

Famiglia Juventus Indonesia

Sabtu, 14 April 2018

MASSIMILIANO ALLEGRI UNGKAP KESALAHAN LAIN MICHEL OLIVER

FJI.Bukan hanya soal penalti, Massimiliano Allegri, juga mengungkap kesalahan lain wasit pemimpin duel timnya hadapi Real Madrid tersebut.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menilai ada satu kesalahan lain yang dibuat wasit pemimpin duel timnya dengan Real Madrid tengah pekan lalu, Michael Oliver.
Seperti diketahui, Oliver memberi penalti penuh perdebatan untuk Madrid di menit akhir injury time untuk membuat Cristiano Ronaldo cs hanya kalah 3-1 dari Juve. Hasil yang meloloskan Los Blancos lewat agregat 4-3.
Juru taktik berusia 50 tahun tersebut menganggap Oliver juga memberikan waktu injury time babak kedua yang tak masuk akal, selama tiga menit. Padahal tidak ada insiden penting bahkan Si Nyonya Tua cuma sekali lakukan pergantian pemain.

"Soal duel lawan Madrid, hanya ada pujian untuk para pemain. Mereka memainkan duel yang hebat dan itu adalah malam sepakbola yang indah," buka Allegri, seperti dikutip Goal Italia.

"Wasit laga di Santiago Bernabeu sejatinya sudah memimpin dengan baik selama 90 menit laga. Namun yang saya tidak mengerti adalah dia memberi masa injury time babak kedua selama tiga menit.

"Padahal di babak kedua kami tidak lakukan pergantian pemain, tidak ada intervensi berlebihan, bahkan tidak ada dokter yang masuk ke lapangan karena ada pemain yang cedera. Itu bukanlah protokol yang harus Anda berikan tambahan waktu tiga menit," kecamnya.

Allegri kemudian berbicara soal kemurkaan kapten timnya, Gianluigi Buffon, pada Oliver baik di dalam lapangan dan luar lapangan. Dia mengimbau publik tidak lantas menyalahkan sang legenda hidup.

"Selama dua dekade, Gigi adalah contoh di dalam dan luar lapangan. Saya benar-benar tidak menyalahkannya. Momen macam ini harus Anda alami sendiri, sebelum menghakiminya," lanjutnya.
"Buat mereka yang tak paham, sebaiknya mengikuti kurusus psikologi supaya mengerti. Menghakiminya dari luar lapangan sungguh terlalu mudah," jelasnya.

Source b